Statistik pengunjung

Jumat, 20 September 2013

Teknologi Informasi dan Komunikasi Untuk Dunia Pendidikan


Dalam dunia pendidikan, keberadaan sistem informasi dan komunikasi merupakan salah satu komponen yang tidak dapat dipisahkan dari aktivitas pendidikan. Dalam sebuah lembaga pendidikan harus memiliki komponen – komponen yang diperlukan untuk menjalankan operasional pendidikan,seperti siswa, sarana dan prasarana, struktur organisasi, proses, sumber daya manusia (tenagapendidik), dan biaya operasi. Sedangkan sistem komunikasi dan informasi terdiri dari komponen –komponen pendukung lembaga pendidikan untuk menyediakan informasi yang dibutuhkan pihak pengambil keputusan saat melakukan aktivitas pendidikan.

Dalam bidang pendidikan Internet telah memainkan peranan penting dalam proses pembelajaranmeskipun di dunia pendidikan terdapat beberapa tantangan sebagai berikut : (read more)


·       Proses pendidikan itu memerlukan waktu tenggang (lead time) yang cukup lama. Setidaktidaknya seorang dituntut untuk mengikuti pendidikan sejak sekolah dasar sampai perguruantinggi

·       Dalam pendidikan itu berlaku prinsip “irreversibilitas”

·       Tantangan yang kita hadapi di masa depan cendrung berkembang semakin kompleks, yangditandai dengan semakin cepatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai akibat dari arus globalisasi yang semakin terbuka.

 

e-Education, istilah ini mungkin masih asing bagi bangsa Indonesia. e-education (ElectronicEducation) ialah istilah penggunaan TI di bidang Pendidikan. Internet membuka sumber informasi yangtadinya susah diakses. Akses terhadap sumber informasi bukan menjadi masalah lagi. Perpustakaanmerupakan salah satu sumber informasi yang mahal harganya. (Berapa banyak perpustakaan diIndonesia, dan bagaimana kualitasnya?) Adanya Internet memungkinkan seseorang di Indonesia untukmengakses perpustakaan di Amerika Serikat berupa Digital Library. Sudah banyak cerita tentangpertolongan Internet dalam penelitian, tugas akhir. Tukar menukar informasi atau tanya jawab denganpakar dapat dilakukan melalui Internet. Tanpa adanya Internet banyak tugas akhir dan thesis yangmungkin membutuhkan waktu yang lebih banyak untuk diselesaikan (Oetomo, B.S.D, 2002).

Lingkungan Akademis Pendidikan Indonesia yang mengenal alias sudah akrab dengan ImplikasiTI di bidang Pendidikan adalah UI dan ITB. Semisalnya UI. Hampir setiap Fakultas yang terdapat di UImemiliki jaringan yang dapat di akses oleh masyarakat, memberikan informasi bahkan bagi yang sulitmendapatkannya karena problema ruang dan waktu. Hal ini juga tentunya sangat membantu bagi calonmahasiswa maupun mahasiswa atau bahkan alumni yang membutuhkan informasi tentang biaya kuliah,kurikulum, dosen pembimbing, atau banyak yang lainnya. Contoh lain adalah Universitas Swasta BinaNusantara juga memiliki jaringan Internet yang sangat mantap, yang melayakkan mereka mendapatkanpenghargaan akademi pendidikan Indonesia dengan situs terbaik. Layanan yang disediakan pada situsmereka dapat dibandingkan dengan layanan yang disediakan oleh situs-situs pendidikan luar negeriseperti Institut Pendidikan California atau Institut Pendidikan Virginia, dan sebagainya (Oetomo, B.S.D,2002).

Inisiatif-inisiatif penggunaan TI dan Internet di luar institusi pendidikan formal tetapi masihberkaitan dengan lingkungan pendidikan di Indonesia sudah mulai bermunculan. Salah satu inisiatif yangsekarang sudah ada adalah situs penyelenggara “Komunitas Sekolah Indonesia”. Situs yangmenyelenggarakan kegiatan tersebut contohnya plasa.com. dan SMA-net.com

Selain untuk melayani Institut pendidikan secara khusus, adapula yang untuk dunia pendidikansecara umum di Indonesia. Ada juga layanan situs internet yang menyajikan kegiatan sistem pendidikandi Indonesia. situs ini dimaksudkan untuk merangkum informasi yang berhubungan denganperkembangan pendidikan yang terjadi dan untuk menyajikan sumber umum serta jaringan komunikasi(forum) bagi administrator sekolah, para pendidik dan para peminat lainnya. Tujuan utama dari situs iniadalah sebagai wadah untuk saling berhubungan yang dapat menampung semua sektor utamapendidikan. Contoh dari situs ini adalah www.pendidikan.net (PUSTEKKOM, 2006).

Selain penggunaan internet dalam dunia pendidikan, usaha lain untuk penggunaan ICT dalampendidikan antara lain diciptakannya model-model pembelajaran ataupun media pembelajaran yang berbasiskan ICT, baik berupa CD pembelajaran interaktif maupun modul-modul materi pembelajaranyang bisa memberikan kemudahan pada peserta didik untuk memahami materi tersebut.
separador

0 komentar:

Posting Komentar

Followers