Dalam dunia pendidikan, keberadaan sistem informasi dan
komunikasi merupakan salah satu komponen yang tidak dapat dipisahkan dari aktivitas
pendidikan. Dalam sebuah lembaga pendidikan harus memiliki komponen – komponen yang diperlukan untuk
menjalankan operasional pendidikan,seperti siswa, sarana dan prasarana,
struktur organisasi, proses, sumber daya manusia (tenagapendidik), dan biaya
operasi. Sedangkan sistem komunikasi dan informasi terdiri dari komponen
–komponen pendukung lembaga pendidikan untuk menyediakan informasi yang
dibutuhkan pihak pengambil
keputusan saat melakukan aktivitas pendidikan.
Dalam bidang pendidikan Internet telah memainkan peranan
penting dalam proses pembelajaranmeskipun di dunia pendidikan terdapat beberapa
tantangan sebagai berikut : (read more)
·
Proses
pendidikan itu memerlukan waktu tenggang (lead time) yang cukup lama.
Setidaktidaknya seorang dituntut untuk mengikuti pendidikan sejak sekolah dasar
sampai perguruantinggi
·
Dalam
pendidikan itu berlaku prinsip “irreversibilitas”
·
Tantangan
yang kita hadapi di masa depan cendrung berkembang semakin kompleks,
yangditandai dengan semakin cepatnya perkembangan ilmu pengetahuan dan
teknologi sebagai akibat
dari arus globalisasi yang semakin terbuka.
e-Education, istilah ini mungkin masih asing bagi bangsa
Indonesia. e-education (ElectronicEducation) ialah istilah penggunaan TI di
bidang Pendidikan. Internet membuka sumber informasi yangtadinya susah diakses.
Akses terhadap sumber informasi bukan menjadi masalah lagi.
Perpustakaanmerupakan salah satu sumber informasi yang mahal harganya. (Berapa
banyak perpustakaan diIndonesia, dan bagaimana kualitasnya?) Adanya Internet
memungkinkan seseorang di Indonesia untukmengakses perpustakaan di Amerika
Serikat berupa Digital
Library. Sudah banyak cerita tentangpertolongan Internet dalam penelitian,
tugas akhir. Tukar menukar informasi atau tanya jawab denganpakar dapat
dilakukan melalui Internet. Tanpa adanya Internet banyak tugas akhir dan thesis
yangmungkin membutuhkan waktu yang lebih banyak untuk diselesaikan (Oetomo,
B.S.D, 2002).
Lingkungan Akademis Pendidikan Indonesia yang mengenal
alias sudah akrab dengan ImplikasiTI di bidang Pendidikan adalah UI dan ITB.
Semisalnya UI. Hampir setiap Fakultas yang terdapat di UImemiliki jaringan yang
dapat di akses oleh masyarakat, memberikan informasi bahkan bagi yang
sulitmendapatkannya karena problema ruang dan waktu. Hal ini juga tentunya
sangat membantu bagi calonmahasiswa maupun mahasiswa atau bahkan alumni yang
membutuhkan informasi tentang biaya kuliah,kurikulum, dosen pembimbing, atau
banyak yang lainnya. Contoh lain adalah Universitas Swasta BinaNusantara juga
memiliki jaringan Internet yang sangat mantap, yang melayakkan mereka mendapatkanpenghargaan
akademi pendidikan Indonesia dengan situs terbaik. Layanan yang disediakan pada
situsmereka dapat dibandingkan dengan layanan yang disediakan oleh situs-situs
pendidikan luar negeriseperti Institut Pendidikan California atau Institut Pendidikan
Virginia, dan sebagainya (Oetomo, B.S.D,2002).
Inisiatif-inisiatif penggunaan TI dan Internet di luar
institusi pendidikan formal tetapi masihberkaitan dengan lingkungan pendidikan
di Indonesia sudah mulai bermunculan. Salah satu inisiatif yangsekarang sudah
ada adalah situs penyelenggara “Komunitas Sekolah Indonesia”. Situs
yangmenyelenggarakan kegiatan tersebut contohnya plasa.com. dan SMA-net.com
Selain untuk melayani Institut pendidikan secara khusus,
adapula yang untuk dunia pendidikansecara umum di Indonesia. Ada juga layanan
situs internet yang menyajikan kegiatan sistem pendidikandi Indonesia. situs
ini dimaksudkan untuk merangkum informasi yang berhubungan denganperkembangan
pendidikan yang terjadi dan untuk menyajikan sumber umum serta jaringan
komunikasi(forum) bagi administrator sekolah, para pendidik dan para peminat
lainnya. Tujuan utama dari situs iniadalah sebagai wadah untuk saling
berhubungan yang dapat menampung semua sektor utamapendidikan. Contoh dari
situs ini adalah www.pendidikan.net
(PUSTEKKOM, 2006).
Selain penggunaan internet dalam dunia pendidikan, usaha
lain untuk penggunaan ICT dalampendidikan antara lain diciptakannya model-model
pembelajaran ataupun media pembelajaran yang berbasiskan ICT, baik berupa CD pembelajaran interaktif
maupun modul-modul materi pembelajaranyang bisa memberikan kemudahan pada
peserta didik untuk memahami materi tersebut.
0 komentar:
Posting Komentar